Karya Ilmiah
SKRIPSI (6475) - Perlindungan Hukum atas Penggunaan Master dan Pembagian Royalti Lagu Grup Vokal The RV
Dalam dunia musik, hubungan antara label rekaman dan artis tidak selalu berjalan harmonis. Wanprestasi, terutama terkait dengan pembayaran royalti, menjadi isu yang muncul secara berulang. Penelitian ini mendalaminya dengan fokus pada grup vokal The RV dan label rekamannya, PT Samkai Indonesia. PT Samkai Indonesia diduga melakukan wanprestasi dengan tidak membayarkan royalti kepada The RV atas hasil komersialisasi lagu-lagu mereka. Namun, anggota The RV juga merupakan Pemegang Hak Cipta sebagian. Penelitian ini akan membahas kemungkinan Pencipta untuk merekam ulang (melakukan penggandaan) atas lagu Ciptaan mereka sebagai upaya mendapatkan hak ekonomi yang seharusnya didapatkan. Selanjutnya, penelitian ini juga akan membahas lebih mendalam mengenai kompleksitas kontrak antara Pencipta dan Pemegang Hak Cipta, serta pembahasan mengenai upaya hukum yang dapat diambil oleh Pencipta terhadap Pemegang Hak Cipta yang melakukan wanprestasi khususnya dalam pelanggaran pembayaran royalti. Penelitian ini menggunakan metode penelitian undang-undang, konseptual, dan studi kasus untuk menggali keabsahan klaim pelanggaran Hak Cipta serta implikasinya dalam ranah hukum. Kesimpulannya, Pencipta atau Pemegang Hak Cipta sebagian dapat melakukan perekaman ulang terhadap Ciptaannya dengan syarat meminta izin terhadap Pemegang Hak Cipta lainnya sesuai dengan Pasal 9 ayat (1) huruf b UUHC. Dalam kasus wanprestasi atas pelanggaran Hak Cipta, pihak yang dirugikan dapat mengambil langkah penyelesaian sengketa alternatif, gugatan perdata, ataupun gugatan pidana menyesuaikan dengan kondisi yang terjadi. Implikasi hukum dari kasus ini juga dapat menjadi landasan untuk perlindungan hak ekonomi para seniman dalam industri kreatif.
032011133146 | 6475 | Ruang Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain