Karya Ilmiah
SKRIPSI (6299) - Klausul Most Favoured Nations Sebagai Mekanisme Importasi Norma Dalam Perjanjian Investasi Internasional
Salah satu fungsi klausul Most Favoured Nation adalah sebagai sebuah mekanisme importasi norma untuk memperoleh ketentuan-ketentuan perjanjian investasi internasional yang lebih menguntungkan bagi pihak investor. Sebagai salah satu syarat kumulatif yang melekat pada klausul tersebut, aspek komparatif yang dituangkan dalam frasa ‘in like situations’ atau semacamnya seringkali dikesampingkan dalam yurisprudensi hukum investasi internasional. Penelantaran unsur tersebut berisiko mempermudah terjadinya praktik treaty shopping dimana pihak investor asing dapat mengambil ketentuan-ketentuan perjanjian investasi internasional yang baru secara menceracam. Penulisan skripsi ini mengangkat dua rumusan masalah, yaitu (1) Batasan ‘in like situations’ atau semacamnya dalam importasi klausul MFN pada penyelesaian sengketa investasi internasional dan (2) konstruksi klausul MFN dalam BIT Indonesia untuk menghindari risiko treaty shopping. Penelitian skripsi merupakan suatu doctrinal research yang menggunakan metode penelitian case approach, conceptual approach, dan statute approach. Penemuan penelitian ini menegaskan bahwa unsur komparatif dalam frasa ‘in like situations’ atau semacamnya memiliki peran yang sangat penting dalam penerapan klausul MFN. Selain itu, terdapat sejumlah hal yang dapat ditingkatkan terkait perumusan klausul Most Favoured Nation yang ditemukan dalam perjanjian investasi internasional yang melibatkan Indonesia seperti mencantumkan dan mengkualifisir unsur-unsur tertentu.
Kata Kunci: Most Favoured Nation, Penyelesaian Sengketa Investasi Internasional, Treaty Shopping, Prinsip Efektifitas, in like situations
031911133193 | 6299 | Ruang Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain