Karya Ilmiah
TESIS (3949) - Konsep Variation Order Dalam Kontrak Konstruksi Pekerjaan Terintegrasi
Sektor Jasa Konstruksi memiliki peran yang signifikan sebagai pendukung atau
prasarana aktivitas sosial ekonomi kemasyarakatan dan menunjang terwujudnya tujuan
pembangunan nasional. Selain berperan mendukung berbagai bidang pembangunan,
Jasa Konstruksi berperan pula untuk mendukung tumbuh dan berkembangnya berbagai
industri barang dan jasa di Indonesia. Dalam rangka melaksanakan kontrak konstruksi
yang memiliki kompleksitas yang tinggi maka jenis kontrak yang digunakan adalah
kontrak konstruksi terintegrasi. Kontrak konstruksi terintegrasi yang notabene
digunakan dengan alasan konstruksi yang dibangun tersebut memiliki kompleksitas
tinggi ternyata tetap tidak menutup kemungkinan terdapat perubahan antara desain
awal dengan kebutuhan di lapangan. Dalam rangka untuk menyelesaikan perubahan
tersebut, maka salah satu bentuk pengakomodiran hal tersebut adalah dengan variation
order. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka rumusan masalah dalam penelitian
ini adalah 1) Karakteristik Kontrak Konstruksi Pekerjaan Terintegrasi di Indonesia dan
2) Syarat keabsahan Variation Order dalam kontrak konstruksi di Indonesia. Penelitian
ini adalah penelitian hukum dengan menggunakan pendekatan peraturan perundang-
undangan dan konseptual. Berdasarkan penelitian ini, ditemukan bahwa 1) Kontrak
konstruksi pekerjaan terintegrasi adalah kontrak yang menggabungkan antara
pekerjaan konstruksi dan jasa konsultansi konstruksi yang notabene berbentuk 1 (satu)
jenis kontrak. Adapun kontrak konstruksi pekerjaan terintegrasi ini dilakukan terhadap
kontrak yang a) Bersifat Kompleks atau b) Pekerjaan yang Mendesak untuk segera
dimanfaatkan, yang apabila tidak dilaksanakan secara terintegrasi berakibat
pernenuhan nilai manfaat yang sebesar-besarnya (value for money) tidak tercapai. 2)
Syarat keabsahan Variation Order dalam kontrak konstruksi di Indonesia ini harus tetap
memperhatikan dengan syarat keabsahan yang diatur dalam Pasal 1320 BW, yaitu
sepakat, cakap, sebab tertentu, dan kausa yang diperbolehkan.
Kata Kunci: jasa konstruksi, keabsahan perjanjian, kontrak konstruksi pekerjaan
terintegrasi, variation order,
031614153021 | 3949 Pra k | Ruang Tesis | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain