Karya Ilmiah
TESIS (3617) - Penegakan Hukum Dalam Tindak Pidana Pemerkosaan Terhadap Anak Berdasarkan Qanun Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Hukum Jinayat
Qanun Aceh tentang hukum Jinayat merupakan produk fiqh dan telah dirumuskan
menjadi hukum positif di Provinsi Aceh. Qanun Jinayat sudah diberlakukan lebih
dari satu tahun. Tidak jarang karakteristik khusus Qanun ini memunculkan
sejumlah permasalahan yang tidak jarang menyimpang dari ketentuan, misalnya
penggunaan istilah asas personalitas, dasar hukum dan materi muatan.
Persoalannya adalah tentang bagaimana kedudukan qanun ini didalam sistem
hukum nasional, bagaimana keterkaitan antar lembaga penegak hukum dengan
lembaga-lembaga yang mendukung dalam pelaksanaan syari’at di Aceh serta apa
saja kendala yang dihadapi oleh masing-masing lembaga tersebut serta sampai
sejauh mana perlindungan hukum yang diberikan kepada korban tindak pidana
perkosaan tersebut.. Dalam kenyataannya bahwa sering terjadi kekerasan seksual
yang dialami oleh anak sebagai korban yang dapat terjadi dalam lingkungan kecil
yaitu keluarga dan dapat pula terjadi dalam lingkungan masyarakat. Dalam
perkara tentang tindak pidana pemerkosaan terhadap anak di Provinsi Nanggroe
Aceh Darussalam memiliki sedikit perbedaan dalam prakteknya karena beberapa
perkara dapat diterapkan peraturan yang berbeda yaitu dengan menggunakan
Undang-undang Perlindungan Anak dan Qanun Jinayat No.6 Tahun 2014. Dari
segi hukum formilnya Qanun juga memiliki beberapa kelemahan yang dirasa
cukup menghambat proses penegakan hukum yang terjadi di Aceh.
Kata kunci: qanun jinayat, pemerkosaan terhadap anak
031514153023 | 3617 | Ruang Tesis | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain