Karya Ilmiah

TESIS (2984) Akibat Hukum Akuisisi Saham Oleh PT. Medco Energi Internasional, Tbk Terhadap Status Perusahaan Dan Kewajiban Divestasi PT. Newmont Nusa Tenggara

---

Pada tahun 2016 saham PT. NNT sebesar 82,2% telah diakuisisi oleh PT.
Medco Energi Internasional,Tbk. Dengan diakuisisinya saham PT. NNT tersebut
menimbulkan permasalahan hukum terkait dengan status perusahaan dan
kewajiban divestasi saham PT. NNT terhadap Pemerintah Indonesia. Oleh karena
itu, penelitian ini membahas 2 hal tersebut.
Tujuan dari penelitian tesis ini adalah untuk mengkaji mengenai status
perusahaan dari PT. Newmont Nusa Tenggara setelah adanya akuisisi saham yang
dilakukan oleh PT. Medco Energi Internasional, Tbk dan untuk mengkaji ada atau
tidaknya kewajiban divestasi saham yang harus dilakukan oleh PT. Newmont
Nusa Tenggara setelah dilakukannya akuisisi saham tersebut. Penelitian yang dipakai dalam tesis ini merupakan penelitian yuridis
normatif. Dengan menggunakan pendekatan doktrinal, pendekatan konseptual, dan pendekatan kasus.
Pada penelitian ini menghasilkan kesimpulan pertama bahwa status PT.
NNT yang semula berstatus sebagai PMA kini pasca akuisisi saham berubah
status menjadi PMDN, akan tetapi dengan perubahan tersebut harus dilakukan
permohonan perubahan status perusahaan ke BKPM. Kedua, kewajiban divestasi
saham pada PT. NNT bukanlah kewajiban yang disebabkan karena adanya suatu
peraturan perundang-undangan, melainkan dikarenakan suatu kontrak karya yang
dibuat antara PT. NNT dengan Pemerintah Indonesia, yang menyebabkan adanya
kesepakat kontraktual untuk melakukan divestasi saham.

---

Ketersediaan

03151425003

2984

Ruang Tesis

Tersedia

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

2984

Penerbit

Surabaya : Fakultas Hukum Unair., 2017

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

NONE

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

HUKUM INVESTASI

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar