Karya Ilmiah

TESIS (1623) - Pembuktian Perkara KDRT Berdasarkan Undang-undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga

---

Keberhasilan menciptakan suasana tentram dan damai adalah simulasi dari hal –
hal yang kecil terlebih dahulu yaitu pada ruang lingkup rumah tangga seseorang yang
selalu dapat menjalankan hak dan kewajibannya sesuai dengan aturan hukum yang
berlaku, yaitu berupaya akan keutuhan serta kerukunan rumah tangga yang bahagia,
aman, tentram, dan damai berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa yang dijamin oleh
Pasal 29 ayat ( 1 ) Undang – Undang Dasar Tahun 1945 yang selanjutnya disebut
UUD 1945 dan berbunyi negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang Maha Esa. Hal ini
perlu terus ditumbuh kembangkan dalam rangka membangun keutuhan rumah tangga,
untuk mewujudkan keutuhan dan kerukunan tersebut sangatlah bergantung pada
setiap orang dalam ruang lingkup rumah tangga, terutama kadar kualitas perilaku dan
pengendalian diri setiap orang dalam ruang lingkup rumah tangga tersebut. Keutuhan
dan kerukunan rumah tangga dapat terganggu jika kualitas dan pengendalian diri tidak
dapat dikontrol, yang pada akhirnya dapat terjadi kekerasan dalam rumah tangga.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji mengenai pembuktian dalam
UUPKDRT dan berbagai permasalahan yang terkait dengan KDRT serta menganalisis
sejauh mana proses penegakan hukum ( Law enforcement ) terhadap suatu
permasalahan ( kasus KDRT ) dan/atau melalui contoh – contoh kasus KDRT yang
melibatkan banyak pihak ( Polisi, Jaksa, Hakim dan lembaga independen lainnya )
dan untuk mengkaji mengenai pembuktian berdasarkan UUPKDRT dan beberapa
peraturan perundang – undangan yang terkait lainnya seperti KUHAP, UU HAM, UU
PSK, UU Kehakiman dan UU Kepolisian serta studi kasus. Metode penelitian hukum
yang digunakan dalam penulisan tesis ini adalah penelitian hukum dengan
menggunakan metode yuridis normatif yaitu berupa penelitian peraturan perundang –
undangan ( statute approach ) yang terkait dengan KDRT dan/atau pelanggaran HAM
dan bahan – bahan hukum baik primer maupun sekunder untuk eksplanasi masalah
hukum serta menggunakan metode yuridis empiris yaitu berupa pendekatan kasus
( case approach ) mengenai metode yang mengemukakan fakta dalam membangun
argumentasi dengan mengkaji terhadap peraturan – peraturan dan ketentuan Undang –
undang yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas dengan berdasarkan
praktek yang terjadi di lapangan kemudian dianalisa dan di simpulkan. Saran yang
dikemukakan ialah pembuktian yang mengacu kepada Pasal 55 UUPKDRT perlu
direvisi atau diamandemen dengan ditambahkan yang memuat atau berisi bahwa suatu
alat bukti yang sah adalah minimal 2 ( dua ) alat bukti yang sah.

9

ABSTRAK

PEMBUKTIAN PERKARA KDRT BERDASARKAN UNDANG – UNDANG
PENGHAPUSAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA

Anton Ismu Prabowo, SH.

Sejak berlakunya Undang – Undang No. 23 Tahun 2004 tentang penghapusan
kekerasan dalam rumah tangga berbagai bentuk tindak pidana dengan locus delicti
rumah tangga terus meningkat, namun tidak banyak yang diproses di dalam peradilan.
Tesis ini bermaksud meneliti implementasi dari Undang – Undang Penghapusan
Kekerasan dalam Rumah Tangga tersebut dengan kasus yang terjadi di dalam
kehidupan masyarakat serta beberapa contoh kasus KDRT yang telah mendapatkan
putusan tingkat kasasi/Mahkamah Agung. Pada contoh kasus tersebut diputus dengan
mengunakan delik pidana yang diatur di dalam Undang – Undang No. 23 Tahun 2004
tentang PKDRT dan menggunakan KUHP/KUHAP sebagai pedoman/acuan dalam
pembuktian. Hal tersebut dapat diasumsikan bahwa hakim tidak melihat perbedaan
secara signifikan antara istilah “kekerasan dalam rumah tangga” dengan
“penganiayaan” sebagaimana diatur di dalam KUHP. Selain itu uraian delik dalam
KUHP lebih mudah dipahami dibandingkan dengan uraian tindak pidana dalam
UUPKDRT serta hubungannya dengan implementasi UUPKDRT dengan KUHP dan
sejauh mana undang – undang tersebut mendiskripsikan tindak pidana penganiayaan
serta pembuktian perkara berdasarkan Undang – Undang No. 23 Tahun 2004 tentang
PKDRT.

Key words : KDRT, KUHP, Saksi, Korban dan/atau Terdakwa, Pembuktian.

---

Ketersediaan

030943074

1623

Ruang Tesis

Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Digudangkan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

1623

Penerbit

Surabaya : Fakultas Hukum Unair., 2012

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

NONE

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

HUKUM PIDANA KORUPSI

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar