Karya Ilmiah
TESIS (2674) - Perlindungan Hukum Terhadap Pihak Kreditur Selama Proses Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan (SKMHT) Akibat Pemblokiran Sertipikat Tanah
Kuasa Membebankan Hak Tanggungan (SKMHT) Akibat Pemblokiran
Sertipikat Tanah”, dengan 2 (dua) Pokok permasalahan yaitu: (1) Kedudukan pihak
kreditur selama proses Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan (SKMHT)
akibat pemblokiran sertipikat tanah. (2) Konsekuensi hukum terhadap pihak kreditur
selama proses Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan (SKMHT) akibat
pemblokiran sertipikat tanah.
Penelitian ini adalah jenis penelitian normative yaitu penelitian yang didasarkan
pada data sekunder. Disamping itu penelitian ini menggunakan pendekatan
perundang-undangan (statute approach), pendekatan konseptual (conceptual
approach) dan studi kasus (case study).
Hasil penelitian dari tesis ini menunjukkan bahwa; (1) Kedudukan bank selaku
pihak kreditur yang memegang Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan (
SKMHT ) atas sertipikat tanah merupakan sebagai kreditur preferen, melainkan
sebagai kreditur konkuren. Dimana sebagai kreditur konkuren, bank tidak
mempunyai hak preferensi yaitu hak untuk didahulukan pembayaran utangnya oleh
debitur atas sertipikat tanah yang dijadikan agunan kredit. Apabila debitur
wanprestasi, terhadap sertipikat tanah tersebut juga tidak dapat dilakukan eksekusi
karena tidak adanya kekuatan eksekutorial terhadap sertipikat tanah. (2) Konsekuensi
hukum terhadap SKMHT yang telah habis masa berlakunya adalah batal demi hukum
dan tidak dapat dijadikan dasar dari pembuatan APHT. Oleh karenanya Hak
Tanggungan atas sertipikat yang menjadi obyek Hak Tanggungan tidak akan pernah
lahir karena pemberian Hak Tanggungan hanya dapat dibuktikan dengan Akta
Pemberian Hak Tanggungan ( APHT ). Pembuatan SKMHT harus ditindaklanjuti
dengan pemasangan dan pendaftaran APHT agar memperoleh hak preferen sehingga
kreditur dapat melakukan eksekusi melalui parate eksekusi dan melalui lelang umum
apabila debitur melakukan wanprestasi.
Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Hak Tanggungan, Eksekusi.
ADLN
031324253032 | 2674 | Ruang Tesis | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain