AIRLANGGA LAW LIBRARY

  • Profil
    SejarahPustakawanJam Layanan
  • Layanan
    Cek TurnitinLibrary Class
  • koleksi
    e-book & e-journal
  • Fasilitas
  • Jadwal Kegiatan
  • Unduh
  • FAQ
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

Karya Ilmiah

SKRIPSI (5811) - Tinjauan Hukum Diplomatik Dan Konsuler Terhadap Pemaksaan Masuk Gedung Konsulat Jendral Cina Di Houston Oleh Kepolisian Texas, Amerika Serikat

Putera Wahyu Reswara - Nama Orang; I Wayan Titib Sulaksana, S.H., M.S - Nama Orang;

Kekebalan dan keistimewaan diplomatik dan konsuler merupakan suatu
kebiasaan internasional yang telah menjadi hukum internasional dengan
terbentuknya Vienna Convention on Diplomatic Relations 1961 dan Vienna
Convention on Consular Relations 1963. Negara-negara yang menjalankan
hubungan diplomatik dan konsuler harus tunduk kepada dua convention tersebut
demi menghormati kedaulatan suatu negara dan menjaga perdamaian di dunia.
Namun dalam realitanya, masih terjadi banyak kasus pelanggaran kekebalan dan
keistimewaan diplomatik dan konsuler yang diterima oleh nagara pengirim di
wilayah negara penerima sehingga menimbulkan sengketa. Dalam kasus sengketa
Amerika Serikat dan Cina terkait pemaksaan masuk gedung Konsulat Jenderal
Cina di Houston, Amerika Serikat, tindakan Amerika Serikat memaksa masuk
wilayah Gedung Konsulat Jenderal Cina di Houston merupakan tindakan yang
melanggar hukum internasional, terkhusus yang diatur dalam Vienna Convention
on Consular Relations 1963. Sengketa hukum yang terjadi antara Amerika Serikat
dan Cina perlu diselesaikan melalui penyelesaian sengketa secara damai, sesuai
dengan apa yang diatur dalam Charter of the United Nations (UN Charter).
Dengan hubungan diplomatik antara Amerika Serikat dan Cina yang masih
terjalin, negosiasi diplomatik perlu diprioritaskan untuk menjadi metode
penyelesaian sengketa yang terjadi antara Amerika Serikat dan Cina dalam upaya
penyelesaian sengketa internasional secara damai.

Kata Kunci: Kekebalan dan Keistimewaan Diplomatik dan Konsuler, Pemaksaan
Masuk, Gedung Konsulat Jenderal.


Ketersediaan
0316111331025811Ruang SkripsiTersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Digudangkan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
5811
Penerbit
Surabaya : Fakultas Hukum Unair., 2021
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
DIPLOMATIK DAN KONSULER
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

AIRLANGGA LAW LIBRARY
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Airlangga Law Library adalah salah satu unit bagian akademik Fakultas Hukum Universitas Airlangga yang memiliki tugas mengelola karya tulis, karya cetak, atau karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan informasi civitas akademika.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik